Di akhir surat itu, Buya Hamka menuliskan soal pendirian kakek Anies sebagai bangsa Indonesia.

“Saudara Baswedan!
Saya renungkan sekali lag fotomu di amslog muka Panjimas no 1631. Engkau telah mulai tua sebagai juga aku. Tetapi mata masih bersinar berapi-api, menunjukkan keyakinan akan kebenaran pendirian. Dan membayangkan juga rasa syukur, karena golonganmu tidak lagi bermimpi tentang padang pasir melainkan hidup dalam ‘alam kenyataan: Kami adalah bansga Indonesia! Tak ada kekuatan yang dapat menyisihkan kami!”

Postingan Anies Baswedan soal surat Buya Hamka kepada kakeknya, AR Baswedan (Instagram @aniesbaswedan)
Tidak diketahui, apakah unggahan Anies itu bermaksud meng-counter pernyataan Umar Bonte soal asal-usul Anies.(SW)