kabarfaktual.com – Pemerintah Kabupaten Badung kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui penyelenggaraan Badung UMKM Week Batch II 2025. Digelar pada 1–7 Desember 2025 di Oasis Stage, Beachwalk Shopping Mall Kuta, ajang ini menjadi ruang promosi strategis bagi UMKM lokal untuk memperluas pasar sekaligus memperkenalkan produk unggulan kepada wisatawan dan konsumen modern.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (DiskopUKMP) Badung ini menghadirkan 28 UMKM terpilih dari berbagai sektor, mulai dari kuliner, kriya, fashion, hingga produk kreatif lainnya. Pameran selama tujuh hari ini menjadi platform yang mempertemukan langsung pelaku UMKM dengan ribuan pengunjung mall yang datang dari berbagai daerah dan negara.

Acara pembukaan dilakukan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Badung, Ida Bagus Gde Arjana, yang mewakili Bupati Badung. Pemerintah menilai kehadiran UMKM dalam pusat perbelanjaan modern seperti Beachwalk merupakan langkah strategis untuk meningkatkan eksposur dan membuka peluang pasar yang lebih luas tidak hanya lokal, tetapi juga nasional dan internasional.

Dalam sambutannya, Ida Bagus Gde Arjana menegaskan bahwa pelaksanaan Badung UMKM Week Batch II sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk memperluas akses perdagangan UMKM.

“UMKM Badung harus bisa tampil di ruang yang lebih strategis, tidak hanya di kios atau galeri masing-masing. Di pusat perbelanjaan modern seperti ini, produk lokal memiliki kesempatan lebih besar untuk dikenal wisatawan dan berkompetisi di pasar global,” ujarnya. Ia juga mendorong pelaku UMKM untuk terus berinovasi, meningkatkan kualitas produk, dan memahami tren pasar internasional agar dapat bersaing secara berkelanjutan.

Pemerintah Kabupaten Badung memandang bahwa penguatan UMKM merupakan bagian penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Bupati Badung, dalam pesan yang disampaikan melalui Asisten II, menekankan bahwa peningkatan kualitas dan daya saing UMKM akan berdampak langsung terhadap pertumbuhan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan kesejahteraan masyarakat.

Dengan terselenggaranya Badung UMKM Week 2025 Batch II, pemerintah optimistis potensi ekonomi kreatif Badung dapat terus berkembang. Melalui kolaborasi antara pemerintah, pelaku UMKM, dan sektor swasta, Badung diharapkan mampu memperkuat posisi sebagai pusat pertumbuhan ekonomi kreatif di Bali dan membuka peluang lebih besar bagi UMKM untuk naik kelas dan menembus pasar global.