Menariknya, ponsel ini tampaknya tidak dilengkapi dengan kamera selfie di layar, memberikan kesan bahwa Oppo lebih fokus pada pengalaman visual yang maksimal. Di bagian punggung, ponsel ini menggunakan bahan kulit sintetis dengan warna abu-abu elegan, dihiasi dengan engsel berwarna perak yang menambah kesan premium.

Meskipun belum merilis spesifikasi teknis ponsel lipat tiga ini, konsep ini menunjukkan bahwa Oppo masih sangat serius dalam mengembangkan perangkat foldable, meskipun sempat dirumorkan akan mundur dari pasar ini. Langkah ini seakan menjadi jawaban Oppo terhadap rumor tersebut, menegaskan komitmen mereka untuk terus berinovasi.

Namun, Oppo tidak sendirian. Huawei dan Tecno juga dilaporkan tengah menyiapkan ponsel lipat tiga mereka. Huawei, misalnya, telah menampilkan perangkat lipat tiga yang sedang diuji oleh CEO Richard Yu, sementara Tecno telah memamerkan konsep Tecno Phantom Ultimate 2, yang memiliki layar besar hingga 10 inci saat dibentangkan.

Dengan semua inovasi ini, pasar ponsel lipat tiga tampaknya akan semakin kompetitif. Oppo, Huawei, dan Tecno, masing-masing membawa keunggulan unik yang berpotensi mengubah cara kita menggunakan smartphone di masa depan. Bagi para penggemar teknologi, ini adalah perkembangan yang sangat dinantikan!