JAKARTA – Barangkali kita semua ingat kata-kata “jelang hari kiamat, matahari akan terbit dari barat”. Banyak yang mengaitkan ini dengan budaya. Dengan mengatakan semua kini berawal dari budaya Barat. Semua akan berkiblat ke Barat (Eropa dan Amerika).

Tapi itu dulu, kini orang mulai berpikir hal itu akan benar-benar terjadi. Suatu hari dalam beberapa tahun ke depan, semua orang di dunia akan kehilangan waktu mereka. Menurut sebuah studi baru, kapan tepatnya hal itu akan terjadi dipengaruhi oleh manusia, karena mencairnya es di kutub mengubah rotasi Bumi dan waktu.

Jam dan menit yang menentukan hari-hari kita ditentukan oleh rotasi Bumi. Namun, rotasi itu tidak konstan. Ia dapat berubah sedikit saja, bergantung pada apa yang terjadi di permukaan Bumi dan inti cairnya.

Perubahan yang hampir tidak terlihat ini terkadang berarti jam dunia perlu disesuaikan dengan ‘detik kabisat’ yang mungkin terdengar sepele namun dapat berdampak besar pada sistem komputasi.

Banyak detik telah ditambahkan selama bertahun-tahun. Namun setelah tren melambat yang cukup lama, rotasi Bumi kini semakin cepat karena adanya perubahan pada intinya.