Ia merinci tiga platform utama pembangunan IKN yang harus menjadi panduan dalam pelaksanaan pembangunan di lapangan: peta jalan perubahan iklim, rencana pembangunan keanekaragaman hayati, dan peta jalan untuk sustainable development goals (SDG).

“Pada kesempatan ini, izinkan saya memohon maaf bila terdapat kesalahan dan hal-hal yang kurang berkenan dalam saya menjalankan tugas,” ucapnya.

Bambang juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras dalam membangun landasan bagi aspirasi mulia ini. Ia berharap semangat “Nusantara adalah kita dan kita adalah Nusantara” tetap terpatri dalam hati sanubari semua.

Ucapan terima kasih khusus disampaikan kepada warga Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara di Kalimantan Timur, terutama masyarakat Kecamatan Sepaku yang telah menerima dirinya selama ini. Tak lupa, ia juga berterima kasih kepada berbagai elemen masyarakat, para penggerak komunitas, serta pemangku kepentingan di tingkat lokal, nasional, dan internasional.

Bambang juga menyampaikan terima kasih kepada jajaran kementerian/lembaga, organisasi bilateral dan multilateral, lembaga swadaya masyarakat (LSM), serta para investor dan pelaku bisnis pendukung IKN Nusantara.