Direktur Bumrumngsuksa Islamic Boarding School, Mr. Hawaree Lambensa mengatakan manfaat dari pertukaran pelajar madrasah lintas negara tak cuma mengasah kemampuan siswa RI, melainkan juga siswa luar dalam berbahasa Indonesia.

“Terima kasih atas sambutan yang diberikan. Student exchange ini bertujuan untuk praktik langsung bahasa Indonesia, Inggris dan Arab. Selain itu, untuk saling mempelajari budaya, silaturahmi, dan menanamkan kemandirian,” tuturnya.

Adapun Kabid Penmad Kanwil Kemenag Kepri, Subadi menyebut program ini dapat mengenalkan budaya antar negara sekaligus. Tidak lupa, Subadi mengatakan harapannya dalam pengenalan Kurikulum Cambridge dan program Amsilati.

“Dengan adanya student exchange ini ada pengenalan budaya antar Indonesia dan Thailand. Ini sangat positif dan perlu didukung dengan baik,” ungkap Subadi.

“Kami selalu meningkatkan mutu pendidikan di Kepri, salah satunya program unggulan yaitu Kurikulum Cambridge dan Program Amsilati yaitu metode cepat mahir membaca kitab kuning. Semoga mutu pendidikan di Kepri selalu mengalami peningkatan,” tambahnya.