GOWA – Sebagai kampus vokasi dibawah naungan Kementrian Pertanian, Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa memiliki visi menghasilkan lulusan yang qualified, baik sebagai job seeker maupun sebagai job creator.
Terdiri dari empat program studi, Polbangtan Gowa dibekali amnuisi berupa teaching factory (TEFA), Program Youth Entrepreneur and Employment Support Services (YESS), Inkubator Bisnis, dan Penumbuhan Wirausaha Muda Pertanian (PWMP) agar mampu menghasilkan lulusan yang qualified.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, kebutuhan tenaga kerja dibidang pertanian masih sangat kurang secara nasional. Oleh karena itu, Politeknik Kementrian Pertanian diharapkan dapat memenuhi kebutuhan tersebut.
Hal senada disampaikan kepala Badan Penyuluhan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi ketika memberikan arahan kepada Dosen dan Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) di Ruang Rapat Polbangtan Gowa (23/2/2024) .
“Output dari pendidikan vokasi itu qualified job seeker dan qualified job creator. Output dari program YESS yaitu Youth Entrepreneurship/pengusaha muda. Sementara TEFA, inkubator, program YESS, PWMP, wajib menghasilkan job creator,” jelasnya.
Tinggalkan Balasan