Prabowo Subianto Sowan ke Para Kyiai, Minta Restu Nyapres

SURABAYA – Safari Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto ke para kyiai merupakan bentuk dirinya meminta restu untuk maju menjadi capres. Prabowo Sabtu dan Minggu berkunjung ke KH Miftachul Akhyar dan Gus Mus.

Saat berkunjung, Prabowo Subianto mengaku mendapat nasehat-nasehat yang sangat bermanfaat buat dirinya. Nasehat bagaimana seorang pemimpin dan negarawan bersikap.

Prabowo sowan ke kediaman Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar di Pondok Pesantren (Ponpes) Miftachussunnah, Kedung Tarukan, Surabaya. Pertemuan yang berlangsung hampir 1 jam itu berlangsung tertutup.

Kyiai Miftach buka-bukaan soal pertemuan tertutup itu. Dia menyebut bahwa agenda tersebut hanya sebatas silaturahmi. Tidak ada pembahasan soal Pilpres 2024.

“Silaturahmi biasa, karena kenal dengan saya sudah lama, jadi sudah lama gitu,” kata Kiai Miftach, Minggu malam (6/11/2022).

Kyiai Miftach menambahkan, Prabowo sudah lama tidak berkunjung ke Ponpes Miftachus Sunnah. Beberapa kali direncanakan, namun tidak terlaksana, hingga hari ini terealisasi.

“Hanya lama beliau tidak ke sini, dua kali sempat mau ke sini, tapi tidak jadi dan hari ini disempatkan. Ini tadi beliau dari Rembang,” jelasnya.

Baca Juga:   Partai Gerindra Aceh Usulkan 4 Nama sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur di Pilkada 2024

Sebelumnya Prabowo juga bersilaturahmi dengan KH Mustofa Bisri atau Gus Mus di kediamannya di Leteh, Rembang, Jawa Tengah (Jateng). Prabowo mengaku dapat wejangan agar selalu bertindak sebagai negarawan yang mementingkan rakyat dan negara.

Prabowo turut didampingi Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani beserta jajaran pengurus DPP dan DPD Gerindra Jateng dalam silaturahmi dengan Gus Mus pada Minggu (6/11/2022). Awal kedatangannya, Prabowo ditanya kabar oleh Gus Mus.

“Bagaimana (kabar), sehat?,” tanya Gus Mus kepada Prabowo. “Alhamdulillah sehat,” jawab Prabowo.

Prabowo mengaku, pertemuannya dengan Gus Mus karena ingin sowan kepada sesepuh yang sejak dulu sudah diniatkannya.

“Saya sudah lama memang niat untuk sowan silaturahmi. Terakhir mungkin sudah delapan (atau) sembilan tahun lalu. Jadi sudah niat berapa kali (sowan), waktunya nggak cocok. Saya bisanya hari libur, beliau juga banyak kegiatan. Ya alhamdulillah hari ini diterima. Jadi hari ini itu saja, saya sowan sebagai sesepuh, sebagai kyai, kita minta masukan masukan yang terbaik ke depan,” kata Prabowo dalam keterangannya.

Baca Juga:   Menteri ESDM Arifin Tasrif: Hengkangnya BASF dan Eramet dari Proyek Nikel Sonic Bay Bukan Masalah Besar

Prabowo kemudian menjelaskan tentang pesan-pesan yang disampaikan Gus Mus kepadanya. “Beliau selalu ingatkan kita untuk selalu bertindak mementingkan negara, mementingkan yang besar, mementingkan rakyat dan negara bertindak sebagai negarawan,” ucapnya.(SW)