Hasto Sebut Nama Jokowi Dicatut Pendukung Prabowo

JAKARTA – Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengklaim Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak campur tangan mendukung pembentukan koalisi Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Hasto juga menyebut nama Jokowi dicatut.

“Tentang Pak Jokowi yang namanya dicatut, beliau sudah klarifikasi bahwa itu tidak benar. Pak Jokowi tidak pernah campur tangan di dalam pembentukan kerja sama partai politik,” kata Hasto kepada wartawan di Bogor, Selasa (15/8/2023). Hasto menjawab pertanyaan soal adanya informasi Jokowi berada di kubu Prabowo.

Menurut Hasto, pilpres berbeda dengan pileg. Dia mengatakan dalam pilpres, kegiatan figur sangat penting.

“Bagaimana sosok pemimpin yang jujur, merakyat, visioner, yang menjadi bagian dari representasi dari rakyat itu sendiri. Indonesia ini begitu besar punya stamina yang tinggi untuk dapat menjangkau seluruh masyarakat Indonesia,” ujarnya.

“Kita lihat Pak Ganjar Pranowo dengan usia 53 tahun, itu mampu bergerak cepat membangun kemajuan Indonesia raya kita,” sambung Hasto.

Hasto juga menanggapi pertanyaan terkait Ganjar yang didorong menjadi cawapres Prabowo. Menurutnya, keputusan menetapkan Ganjar sebagai bacapres PDIP sudah mutlak.

Baca Juga:   Jika Golkar Calonkan Ganjar - Airlangga, Peta Politik Bisa Berubah

“Bagi PDI Perjuangan, keputusan telah diambil pada tanggal 21 April bahwa Pak Ganjar Pranowo adalah calon presiden dari PDI Perjuangan, dan kemudian mendapat dukungan dari PPP, Perindo, dan Hanura, serta ribuan relawan yang telah tergabung,” jelasnya.

“Sehingga meskipun dalam berbagai upaya untuk mengeroyok Pak Ganjar Pranowo itu telah terjadi secara politik, tapi real politiknya rakyat itu bersama dengan Pak Ganjar,” pungkasnya.(SW)