Setelah Yosua terkapar, masih di waktu yang sama, Ferdy Sambo menembak Yosua. Dalam video itu terlihat Sambo menembak kepala bagian belakang Yosua.

Setelah itu, Sambo menembak ke arah tembok tangga dan lemari untuk mengelabui seolah-olah terjadi tembak-menembak. Padahal peristiwa tembak-menembak itu tidak ada.

Sementara itu Bripka Ricky Rizal (RR), yang ada di lokasi penembakan Brigadir Yosua, mengaku tak tahu menahu soal perintah ‘hajar Chard’.

“Nggak tahu, nggak mungkin juga (Ricky) menolak untuk panggil (Eliezer) ke atas, ‘kamu tolong panggil si Richard’. Tapi kan dia masih galau di bawah kan. Nunggu, apa gimana,” kata pengacara Ricky, Erman Umar, kepada wartawan, Kamis (13/10/2022).

Saat itu, Ricky memang awalnya diperintahkan Ferdy Sambo menembak Yosua tapi menolak. Pada akhirnya, Eliezer-lah yang diperintah Ferdy Sambo.

“Yang rasionalnya, namanya pangkat bawah walaupun terguncang kan, walau (Putri Candrawathi) merasa dilecehkan kan. Toh iya apa benar, kan pasti ada klarifikasi atau apa. Makanya si Rizal nggak bisa ngomong ke siapa-siapa lagi karena takut salah pengertian lagi, dia lagi nanti yang dihajar sama ajudan yang lain,” katanya.