JAKARTA- Politik sekterian yang dianggap biang pemecah belah bangsa harus dihindari oleh Partai Amanat Nasional (PAN). Hal ini diutarakan Presiden Jokowi saat membuka Rakernas PAN di Istora Senayan Jakarta.

Jokowi mengatakan jika politik adu domba terus dilakukan maka akan hancur bangsa ini. Apalagi bangsa Indonesia memiliki berbagai suku bangsa dan agama yang berbeda-beda.

“PAN harus menjadikan momen Rakernas PAN ini sebagai momentum seluruh kader PAN untuk memperkokoh persatuan,” kata Jokowi saat membuka rakernas PAN, Sabtu (27/8/2022)

Jokowi memberikan sambutan dalam bentuk video tapping. Video itu diputar saat penutupan rakernas PAN di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (27/8/2022).

“Hadirin sekalian yang saya hormati saat ini PAN telah resmi bergabung menjadi bagian dari pemerintah. Mari kita bersama-sama memikirkan strategi, memikirkan langkah dan kebijakan yang akan membawa kemajuan bagi bangsa kita Indonesia,” kata Jokowi.

“Dan melalui Rakernas ketiga partai amanat nasional ini menjadi momentum bagi para fungsional dan kader partai PAN untuk turut memperkokoh persatuan di antara anak bangsa keragaman dan perbedaan bukanlah penghalang kita bekerja,” lanjutnya.