Jakarta – Dalam sebuah pernyataan yang diberikan di kediaman Jusuf Kalla di Jakarta, Calon Presiden Anies Baswedan memberikan komentarnya mengenai film dokumenter ‘Dirty Vote’, yang mengulas perjalanan menuju Pemilu 2024. Film ini, yang telah menarik perhatian publik dan pejabat terkait, berfokus pada dugaan kecurangan dan tantangan yang dihadapi dalam proses pemilu.
Anies Baswedan menekankan pentingnya transparansi dan kejujuran dalam pemilu, mengingatkan bahwa rakyat memiliki mekanisme respons sendiri terhadap percepatan kecurangan. “Hati-hati dengan rakyat yang dimanipulasi sementara mereka menginginkan adanya transparansi, adanya kejujuran. Hati-hati dengan rakyat. Karena rakyat akan merespons seluruh tidak kecurangan itu dengan cara yang kita tidak tahu,” ujar Anies, menyoroti ketidakpuasan publik terhadap manipulasi dan ketidakjujuran.
Pernyataan Anies diberikan usai menghadiri acara ulang tahun Mufidah Jusuf Kalla pada Senin (12/2), menunjukkan tingkat kepeduliannya terhadap isu integritas pemilu. Melalui komentarnya, Anies menegaskan bahwa kecurangan dalam proses pemilu tidak hanya merusak dasar-dasar demokrasi tetapi juga berpotensi memicu reaksi spontan dan tak terduga dari masyarakat yang mendambakan keadilan.
1 Komentar
Thanks for sharing. I read many of your blog posts, cool, your blog is very good.