“Jadi jangan sampai masyarakat diprovokasi seolah-olah Saudi itu menurunkan semua harga. Ini penting diluruskan karena sangat viral banyak sekali konfirmasi ke saya, ‘apakah benar Saudi menurunkan ke semua komponen?’ tidak, yang diturunkan hanya Masyair,” lanjutnya.
Yandri menyebut, pada awal Februari, Panja akan meninjau langsung ke Arab Saudi. Tujuan kunjungan untuk memastikan biaya komponen lain, seperti hotel, katering, dan lainnya, yang dibebankan kepada jemaah.
“Panja dalam waktu dekat akan ke Saudi, di awal bulan 2, untuk memastikan perhotelan, katering dan sebagainya itu. Sehingga pulang dari sana kita akan memastikan berapa yang layak untuk dibebankan ke jemaah dan berapa nilai manfaat yang akan digunakan untuk melaksanakan haji tahun ini,” kata dia.
Sebelumnya, Kemenag mengusulkan kenaikan biaya haji pada 2023 naik menjadi Rp 69 juta. Wacana itu mencuat saat rapat kerja bersama Komisi VIII DPR RI di kompleks Senayan, Jakarta, beberapa waktu lalu.
“Tahun ini pemerintah mengusulkan rata-rata BPIH per jemaah sebesar Rp 98.893.909, ini naik sekitar Rp 514 ribu dengan komposisi Bipih Rp 69.193.733 dan nilai manfaat sebesar Rp 29.700.175 atau 30 persen,” kata Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam rapat kerja bersama Komisi VIII, Senayan, Jakarta, Kamis (19/1).
1 Komentar